Agam, - Bank Nagari Cabang Lubuk Basung bekerjasama dan dipercaya oleh Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU/PR) Repoblik Indonesia untuk menjalankan program Kredit Pemilikan Rumah - Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR-FLPP). KPR-FLPP adalah dukungan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
Hal ini dibenarkan oleh Kepala Cabang Bank Nagari Lubuk Basung Kabupaten Agam Sumatera Barat, Shanty Dewi Fauzy ketika dikonfirmasi indonesiasatu.co.id diruang kerjanya, Jum’at (25/06/21).
“Program ini memberikan subsidi kepada masyarakat yang berpenghasilan rendah dan belum pernah memiliki rumah sebelumnya, penghasilannya antara 2 Juta sampai dengan 8 Juta Rupiah tiap bulan”, kata shanty.
Disebutka Shanty, jangka waktu kredit bisa sampai 20 Tahun dengan umur maksimum 60 tahun, suku bunga rendah yaitu 5 % dan uang mukanya disubsidi oleh Pemerintah sebanyak 4 Juta Rupiah.
“Sekarang sudah ada 5 Developer di Agam khususnya Lubuk Basung yang bekerjasama dengan Bank Nagari Cabang Lubuk Basung”, ujar Shanty.
Diterangkan Shanty, sampai saat ini kita telah bekerjasama dengan developer untuk membiayai 140 unit rumah dengan jumlah pembayaran sebanyak 15, 5 Miliyar. Pada tahun 2020 pembiayaan yang kami berikan sebanyak 80 unit rumah, sedangkan tahun 2021 sudah 60 unit rumah.
“Untuk tahun 2021 target kami hanya 60 unit rumah dan itu telah tercapai, namun karena masih banyak permintaan, kami telah mengajukan penambahan kuota ke kantor pusat, InsyaAllah bisa diberikan tambahan kuota”, ungkap Shanty.
Dilanjutkan Shanty, karena waktu terbatas hingga bulan Oktober 2021, jika ada masyarakat ataupun developer yang ingin bekerjasama dengan Bank Nagari, kami dari Bank Nagari sangat terbuka tentunya dengan syarat dan kriteria-kriteria yang telah ditentukan. (MarieL)