Agam - Kabag Pengadaan Barang dan Jasa Setdakab Agam, Zufren mengatakan, paket pekerjaan yang tender diantaranya paket I jalan dengan nilai Rp14, 9 miliar lebih, pembangunan rumah dinas sekda dengan nilai Rp1, 6 miliar lebih dan lainnya, Kamis. (25/2/2021)
“Dari jumlah paket yang tender baru dua paket pekerjaan yang sudah selesai, sedangkan lainnya masih dalam proses, ” ujarnya.
Dikatakannya, tender sudah dimulai sejak 28 Desember 2020, yang dilaksanakan dengan sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE).
“Tender dilaksanakan akhir tahun atau disebut tender dini, karena sudah dilakukan penandatangan nota kesepakatan Bupati dengan DPRD tentang penetapan APBD 2021, ” terangnya.
Setelah penetapan APBD, katanya, OPD sudah bisa menginput seluruh kegiatan pengadaan barang dan jasa ke aplikasi Rencana Umum Pengadaan (RUP). Sesuai data RUP, tender pekerjaan tahun ini sebanyak 135 paket
“Jika yang ditenderkan itu pembangunan fisik, maka nilai tender terendahnya di atas Rp200 juta, apabila sifatnya jasa nilai terendah di atas Rp100 juta, ” sebutnya.
Disebutkan, proses tender ini pihaknya hanya sampai penetapan calon pemenang, cadangan 1 dan 2. Setelah ditetapkan, berkas tender dikembalikan kepada OPD. Jika OPD menerbitkan Surat Penunjukan Penyedia Barang dan Jasa (SPPBJ) berarti telah setuju dengan hasil yang dikeluarkan Pokja.